Selama ini, mencadangkan obrolan (backup chat) di WhatsApp ke layanan cloud seperti Google Drive atau iCloud memang praktis. Namun, ini sering dianggap sebagai salah satu titik lemah keamanan. Jika akun Cloud utama kamu diretas, seluruh riwayat percakapan kamu berpotensi bocor.
Kabar baik datang dari WhatsApp! Aplikasi pesan instan paling populer ini kini menghadirkan fitur baru yang fokus pada penguatan keamanan: Passkey untuk mengakses cadangan obrolan. Ini adalah langkah maju yang signifikan untuk memastikan privasi pengguna tetap terjaga, bahkan di luar ekosistem WhatsApp.
Mengenal Passkey: Ganti Password dengan Sidik Jari
Passkey bukanlah fitur enkripsi baru, melainkan metode verifikasi identitas yang lebih aman dan modern dibandingkan kata sandi tradisional. Passkey memungkinkan kamu menggunakan sidik jari, pemindaian wajah (face scan), atau PIN perangkat untuk masuk atau mengakses layanan.
Fungsi Passkey di WhatsApp:
- Akses Cadangan Terenkripsi: Passkey akan digunakan untuk memverifikasi identitas saat ingin memulihkan cadangan obrolan yang sudah dienkripsi end-to-end.
- Menggantikan Password Lama: Fitur ini bertindak sebagai lapisan keamanan ekstra yang berbasis pada biometrik perangkat, jauh lebih sulit diretas dibandingkan kata sandi yang bisa ditebak atau dicuri.
Sebelumnya, enkripsi cadangan obrolan sudah tersedia, namun kini Passkey memperkuat proses aksesnya. Ini berarti, bahkan jika seseorang mendapatkan akses ke Google Drive/iCloud, mereka tidak bisa memulihkan obrolan WhatsApp tanpa Passkey kamu.
Tiga Langkah Aksi WhatsApp Perkuat Keamanan
Fitur Passkey ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan WhatsApp, yang berada di bawah naungan Meta, untuk meningkatkan keamanan secara menyeluruh:
- Enkripsi End-to-End Default: Semua pesan, panggilan, dan media sudah terenkripsi secara default.
- Verifikasi Dua Langkah: Fitur ini sudah lama ada untuk mencegah pembajakan akun.
- Passkey Baru: Kini fokus pada pengamanan data yang disimpan di luar server WhatsApp (cadangan cloud).
Dengan integrasi Passkey, pengguna tidak perlu lagi khawatir data percakapan mereka menjadi ‘bola liar’ di layanan cloud pihak ketiga. Keamanan kini berakar kuat pada perangkat keras dan biometrik pribadi pengguna.
Langkah WhatsApp menambahkan Passkey membuktikan komitmen Meta dalam menjaga privasi penggunanya, sekaligus merespons kekhawatiran publik terhadap keamanan data di Cloud.
Bagi pengguna di Indonesia yang sering mencadangkan obrolan, fitur ini adalah wajib aktifkan! Keamanan data pribadi kini sepenuhnya berada di tangan, atau lebih tepatnya, di sidik jari dan wajah kamu.
