Setelah sukses merilis Windows 11 24H2, perusahaan berjanji bahwa di akhir tahun 2024 ini mereka akan merampungkan peningkatan lebih lanjut dari sistem mereka hingga ke performa terbaik.
Melansir dari Windows Latest, perusahaan memang saat ini tengah fokus dalam ekspansikan Windows 11 24H2 ke berbagai macam series Flagship PC, di mana peningkatannya banyak membawakan akses AI.
Microsoft, seperti yang telah banyak diketahui oleh pengguna sering melayangkan kritik akan performa Copy File yang lambat, khususnya bagi PC dengan memori 8GB.
Akhirnya berkat pengembangan lebih lanjut, kita berterima kasih karena ReFS terbaru kini sudah rilis di Windows 11 24H2 dan disinyalir bisa meningkatkan performa penyalinan berkas.
Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut, pengembangan dengan menghadirkan ReFS mampu membawakan peningkatan lebih lanjut hingga 92% dan bisa menyalin hingga 10GB berkas.
“a 10GB file copies 92% faster, taking just over half a second instead of nearly 8 seconds. A 1GB file copies 94% faster, taking only 38 milliseconds. Even smaller files like 1MB show a slight improvement, copying 18% faster.
For larger folders, like one containing 18GB of files, copying is 80% faster, taking just 6 seconds instead of over 30 seconds.
ReFS debuted with Windows Server 2012, almost fourteen years back. Since then, it has added several new improvements including mirror-accelerated parity and Integrity streams.”
Akan tetapi, ReFS sendiri bukan berarti bisa sukses berjalan dengan spesifikasi PC yang standar, umumnya kamu tidak bisa melewati NTFS dan menggunakan ReFS karena sistem Windows tidak akan Support.
“ReFS focuses on data resilience via multiple backups and integrity checks to remove corruption. You don’t need to run the CHKDSK command to repair bad sectors because it does that automatically.
NTFS packs many features that are missing in ReFS. You can compress and encrypt files, and it doesn’t consume too much system resources. If you want to convert an NTFS drive to ReFS, you must format it completely.”