KONGGRES.COM – Microsoft telah mengumumkan program baru bernama Autopatch pada awal tahun ini, dan banyak orang di luar sana meyakini bahwa Microsoft sedang mempersiapkan akhir dari Patch Tuesday. Pada titik tertentu, hal ini tidak begitu mengejutkan, khususnya karena pernyataan yang dilontarkan salah satu eksekutif Microsoft menunjukkan bahwa memang demikian adanya.
“Untuk organisasi, yang memilih opsi ini, pembaruan Patch Tuesday yang dikirimkan setiap hari Selasa di minggu kedua tiap bulan, akan menjadi hari Selasa biasa,” bunyi pengumuman tersebut, yang menunjukkan bahwa konsep lama dari Patch Tuesday akan hilang.
Menanggapi hal tersebut, Microsoft sebelumnya juga telah mengeluarkan klarifikasi bahwa Patch Tuesday dan Autopatch adalah dua hal yang berbeda, dan dalam sebuah gambar yang diterbitkan pekan ini, salah satu petinggi perusahaan yakni Jeremy Chapman, menyediakan informasi lebih detail mengenai bagaimana seharusnya Autopatch bekerja.
Microsoft telah menambahkan informasi lebih lanjut ke Autopatch, jadi gambar yang diterbitkan oleh Chapman itu adalah ringkasan dari sebuah postingan yang lebih panjang.
“Windows Autopatch adalah sebuah layanan baru yang mengotomatisasi proses pengelolaan dan pengiriman pembaruan untuk aplikasi Windows dan Microsoft 365. Jika anda ketinggalan pengumuman tersebut, mulai pada awal Juli 2022, layanan ini akan tersedia secara umum, jika anda telah memiliki lisensi Windows Enterprise E3 atau yang lebih tinggi.
Keuntungan bagi para admin IT? Anda bisa terus menggunakan alat biasanya dan memproses sesuai dengan pengaturan pengelolaan dan penerapan pembaruan sebelumnya. Atau anda bisa menyerahkan semua proses itu kepada Autopatch, dan biarkan Autopatch mengelola dan menerapkan pembaruan untuk anda,” jelas Microsoft.
Program Autopatch ini tersedia secara gratis untuk pemilik lisensi Windows Enterprise E3 dan yang lebih tinggi, dan bisa digunakan untuk Windows 10 dan Windows 11.
“Saluran Ketersediaan Umum adalah sumber untuk pembaruan Windows melalui Windows Autopatch. Kebijakan untuk pembaruan kualitas dan fitur dapat diatur secara independen untuk memenuhi kebutuhan anda. Admin akan bisa melihat pembaruan yang telah diterapkan melalui pusat pesan Windows Autopatch di Endpoint Manager, dan akan mempelajari tentang pembaruan yang diterapkan. Siklus pembaruan yang biasanya, yang juga bernama rilisan ‘B’ akan terus ada, dan pembaruan out of band juga akan diterapkan jika memang dibutuhkan,” tutup Microsoft.
