KONGGRES.COM – Saat event Hybrid Work beberapa waktu yang lalu, Microsoft mengumumkan fitur baru untuk Windows 11. Di antaranya seperti Tab File Explorer dan cara baru dalam meningkatkan kejernihan suara di aplikasi seperti Microsoft Teams atau Skype. Fitur tersebut diberi nama Voice Clarity dan saat ini tersedia di perangkat PC tertentu, namun diperkirakan akan dirilis ke lebih banyak perangkat lagi dalam beberapa bulan ke depan.
Salah satu fitur baru yang paling menarik dari Microsoft Teams adalah fitur peredam bisingnya. Teams memanfaatkan fitur peredam bising bertenaga AI dan Machine Learning untuk memblokir suara di sekitar pengguna, sehingga pengguna bisa dengan mudah fokus pada panggilan video atau meeting yang diikuti.
Microsoft ingin menambahkan fitur serupa ke Windows 11 dengan Voice Clarity. Tidak seperti peredam bising di Teams, fitur tersebut akan bekerja di tingkat sistem operasi dan bertujuan untuk menangkap seluruh spektrum audio pengguna pada bandwith yang lebih tinggi.
Ini juga menggunakan pengendali gema tingkat lanjut, untuk mengurangi kebisingan di latar belakang, sehingga para pengguna Teams atau Skype akan bisa mendengar suara satu sama lain dengan lebih jelas. Voice Clarity juga bergantung pada perangkat keras untuk mengintegrasikan sinyal dari beberapa mikrofon.
Selama event Hybrid Work, Microsoft mengatakan bahwa Voice Clarity hanya akan bekerja di Surface Laptop Studio. Namun, kemampuan pemrosesan tingkat lanjut itu juga bisa hadir ke lebih banyak perangkat.
Saat ini, fitur tersebut hanya bisa berfungsi di perangkat Surface Laptop Studio dan telah diluncurkan dalam pembaruan firmware teranyar. Tidak seperti fitur yang berorientasi pada meeting online lain yang diumumkan selama event, Voice Clarity tidak memerlukan Neural Processing Unit (NPU).
Surface Laptop Studio tidak memiliki NPU, jadi aman untuk diasumsikan bahwa fitur tersebut bisa hadir ke lebih banyak perangkat yang tidak memiliki NPU, namun tidak diketahui kapan itu akan hadir ke perangkat non-Surface.
Pada halaman dokumentasi dukungannya, Microsoft mengatakan bahwa fitur tersebut akan menjadi fitur eksklusif untuk Windows 11. Namun tetap saja, untuk bisa mendapatkan manfaat secara maksimal, anda membutuhkan perangkat keras yang lebih baru.
