KONGGRES.COM – Bagi para pengguna TikTok mungkin telah terbiasa menonton video yang berdurasi 60 detik. Namun kini menurut pihak TikTok, para konten kreator telah meminta agar mereka bisa membuat video dengan durasi yang lebih lama, untuk konten tertentu seperti, memasak, edukasi, tutorial kecantikan dan sebagainya.
TikTok menyanggupi dan setelah mengujinya ke beberapa konten kreator yang terpilih, kini mereka menghadirkannya ke semua pengguna, di mana para pengguna bisa membuat konten video dengan durasi sampai 3 menit.
TikTok merilis fitur baru dukungan video dengan durasi lebih lama ke pengguna secara bertahap sampai dengan beberapa minggu ke depan. Setelah akun pengguna telah diperbarui, maka pengguna akan mendapatkan sebuah notifikasi yang menginformasikan bahwa mereka bisa membuat video dengan durasi 3 menit di TikTok.
Pengguna bisa merekam, mengedit dan mengunggah video berdurasi sampai dengan 3 menit secara langsung di dalam aplikasi. Fungsi penyuntingan masih akan tetap sama, kecuali tidak akan bisa lagi menggabungkan beberapa video secara berurutan seperti sebelumnya.
Mungkin salah satu daya tarik TikTok selama ini adalah karena durasi videonya yang pendek, meski pada perkembangannya video pendek itu menjadi beberapa seri. Apakah dengan menghadirkan video dengan durasi yang lebih panjang ini akan menambah atau malah mengurangi minat orang-orang pada TikTok, atau memang pada dasarnya daya tarik TikTok tidak terletak pada durasi videonya, itu masih menjadi tanda tanya.
TikTok telah memperkaya fitur yang ada di aplikasi mereka tidak hanya dengan menghadirkan durasi video yang lebih panjang saja. Sebelumnya, mereka juga telah menambahkan aplikasi mini TikTok Jump, di mana konten kreator bisa menautkan video mereka. Tujuannya adalah untuk memberikan ‘senyuman terakhir’ kepada para penonton mengenai apa yang telah ditampilkan atau dijelaskan dalam video tersebut.
Sementara itu, TikTok juga mendapatkan kabar baik setelah beberapa tahun berada di bawah ancaman Trump. Kini mereka bisa bernafas lebih lega, karena pemerintahan Joe Biden telah menandatangani peraturan untuk menghentikan pemblokiran terhadap sejumlah aplikasi asal Cina, termasuk TikTok. Memang TikTok masih akan mendapatkan pengawasan ketat, namun setidaknya mereka bisa bergerak lebih leluasa di pasar Amerika.