Setelah menambahkan akses untuk ceklis Brand di Gmail sejak tahun 2021 kemarin, Google kini menambahkan kembali fitur baru yang akan mereka rilis beberapa minggu ke depan. Ceklis biru kini akan hadir di Gmail, yang menandakan bahwa email telah terkirim ke alamat yang benar.
Brand Indicators for Message Identification atau BIMI merupakan sebuah fitur yang telah lama hadir di Gmail, fitur ini memungkinkan pengguna Gmail untuk dapat mengetahui bahwa penerima email memang benar dengan ditandai oleh Avatar yang hadir di gambar profil alamat Gmail perusahaan atau seseorang. Ini memudahkan pengguna untuka mengetahui bahwa mereka mengirimkan email ke alamat yang tepat, menarik bukan?
Fitur ini memang membantu banyak pengguna, sehingga mereka tidak salah ketika mengirimkan email ke sebuah perusahaan atau seseorang dengan alamat Gmail yang benar. Mengenai hal ini, kabarnya Google akan kembali meningkatkan fitur BIMI di Gmail dengan beberapa peningkatan baru.
Peningkatan fitur yang dimaksud ialah kemampuan Gmail untuk dapat memberikan Blue Checkmark atau ceklis biru ketika mereka mengirimkan email ke alamat yang tepat. Maksudnya, ialah, ketika pengguna tidak mendapatkan ceklis biru maka kemungkinan besar alamat email yang dituliskan itu salah. Sedangkan ketika mendapatkan ceklis biru maka alamat tersebut benar adanya.
“Google is now making the feature much more explicit by adding a checkmark icon for senders that have adopted BIMI to more clearly help users identify messages from legitimate senders versus impersonators. The company has shared what this will look like on desktop web. The timing of this launch is somewhat amusing, given the rest of the tech landscape. The icon is a blue seal with a white checkmark in the middle, with users able to hover over it on the web. For example, Google’s will say: ‘This sender of this email has verified that they own google.com and the logo in the profile image. Learn more.’”
Sementara itu, Google sendiri rencananya akan merilis fitur ini dalam beberapa minggu ke depan, pengguna Gmail yang akan mendapatkan perubahan fitur ini adalah mereka pengguna personal, Google Workspace dan G Suite Basic serta Business Costumers.
